-
-
30 Juni 2025 2:46 pm

Sejarah dan Asal Usul Pempek Palembang

Sejarah dan Asal Usul Pempek Palembang
Pempek bukan hanya sekadar makanan lezat dari Palembang, tapi juga merupakan warisan budaya kuliner yang sarat sejarah. Di balik cita rasanya yang menggoda, pempek menyimpan cerita panjang tentang akulturasi budaya dan perkembangan masyarakat Palembang dari masa ke masa

1. Berasal dari Abad ke-16 Asal usul pempek diyakini berasal dari masa Kesultanan Palembang Darussalam sekitar abad ke-16. Saat itu, banyak pendatang Tionghoa yang menetap dan berdagang di Palembang. Salah satu dari mereka melihat kebiasaan masyarakat setempat yang sering membuang ikan sisa hasil tangkapan karena tidak tahu cara mengolahnya lebih lanjut.Untuk menghindari pemborosan, seorang warga keturunan Tionghoa mencoba mengolah daging ikan tersebut dengan mencampurkannya dengan tepung sagu dan berbagai bumbu, lalu membentuknya menjadi makanan yang bisa direbus dan digoreng. Makanan itu kemudian dikenal masyarakat dan diberi nama "pempek" atau dulunya disebut juga "empek-empek."

2. Asal Nama "Pempek" Nama “pempek” sendiri diyakini berasal dari sebutan untuk orang tua laki-laki dalam dialek Tionghoa lokal: “pek” atau “apek.” Konon, para pelanggan yang membeli jajanan ini menyebutnya dengan “pek, minta satu!” sehingga lama-kelamaan kata tersebut melekat dan menjadi nama makanan: pempek.

3. Dulu Dijual Keliling, Sekarang Mendunia Pada awalnya, pempek dijual secara keliling menggunakan pikulan atau gerobak dorong oleh para pedagang. Seiring waktu, makanan ini makin dikenal luas dan mulai diproduksi dalam skala besar. Kini, pempek tidak hanya digemari oleh masyarakat Palembang, tapi juga menjadi ikon kuliner nasional yang bisa ditemukan di berbagai kota bahkan luar negeri.

4. Cita Rasa yang Tidak Pernah Berubah Meskipun zaman terus berubah, resep dasar dan teknik pembuatan pempek asli tetap dipertahankan oleh masyarakat Palembang. Bahan utama seperti ikan tenggiri, tepung sagu, dan cuko khas tetap menjadi fondasi penting yang tidak tergantikan. Cuko sendiri menjadi pelengkap yang memperkaya rasa dan menyempurnakan kelezatan pempek.

5. Simbol Kearifan Lokal Pempek adalah contoh sempurna dari inovasi masyarakat dalam mengolah bahan lokal. Dalam satu makanan, kita bisa melihat bagaimana kearifan lokal berpadu dengan pengaruh budaya luar secara harmonis. Pempek bukan hanya tentang rasa, tetapi juga identitas dan kebanggaan masyarakat Palembang.

6. Dari Tradisional hingga Modern Kini, pempek hadir dalam berbagai varian dan kemasan modern. Inovasi seperti pempek frozen, pempek isi keju, hingga pempek dalam kemasan travel-friendly adalah bukti bahwa makanan tradisional ini tetap relevan dan adaptif terhadap perkembangan zaman.Di Pempek Honey, kami menjaga semangat warisan budaya ini dengan tetap mempertahankan keaslian rasa sambil menggabungkannya dengan teknologi modern.

Kami percaya bahwa menghormati sejarah adalah kunci untuk menciptakan masa depan yang lezat.Jadi, saat Anda menikmati sepotong pempek dari Pempek Honey, Anda tidak hanya merasakan makanan—Anda juga sedang mencicipi bagian kecil dari sejarah panjang dan kekayaan budaya Palembang yang luar biasa.

Mau beli pempek premium, klik disini
Blog Post Lainnya
-
@2025 pempekhoney.com Inc.